Contoh soal :

  • Ada SIANG, dan ada….?

jawaban :  siang dan (MALAM)

  • Habis GELAP, dan terbitlah….?

jawaban :  GELAP dan (TERANG)

Coba jawab pertanyaan ini dalam hati Anda saja…

1. Allah menciptakan tertawa dan …………… ?

2. Allah itu mematikan dan …………… ?

3. Allah itu menciptakan laki-laki dan …………… ?

4. Allah itu memberikan kekayaan dan ……………. ?

Bagaimana jawabanya ?

Gampang khan ??!

Sebagian besar jawaban ternyata memang BENAR, tapi hanya untuk nomor 1, 2 dan 3 saja.

Sedang untuk jawaban Nomor 4, Ternyata mayoritas …… SALAH !!

KENAPA ???

Sekarang mari kita bahas lebihlanjut…

Mayoritas kita tentu akan dengan mudah menjawab :

1. Tertawa  dan  (MENANGIS)

2. Mematikan  dan  (MENGHIDUPKAN)

3. Laki-laki  dan  (PEREMPUAN)

Tapi bagaimana dengan no.4 ?

Kekayaan  dan  ………

Apakah benar jawabannya adalah KEMISKINAN..???

Nah untuk mengetahui jawabannya,

Yuk studi-kasus, mari kita lihat rangkaian firman Allah dalam Surah An-Najm ayat 43-45, dan 48, sbb:

Jawaban no 1

:ﻭَﺃَﻧَّﻪ ﻫُﻮَ ﺃَﺿْﺤَﻚَ ﻭَﺃَﺑْﻜَﻰ

dan Dia-lah yang menjadikan orang tertawa dan menangis.” (QS. An-Najm: 43)

Jawaban no 2

:ﻭَﺃَﻧَّﻪُ ﻫُﻮَ ﺃَﻣَﺎﺕَ ﻭَﺃَﺣْﻴَﺎ

dan Dia-lah yang mematikan dan menghidupkan.” (QS. An-Najm:44)

Jawaban no 3

:ﻭَﺃَﻧَّﻪُ ﺧَﻠَﻖَ ﺍﻟﺰَّﻭْﺟَﻴْﻦِ ﺍﻟﺬَّﻛَﺮَ ﻭَﺍﻟْﺄُﻧﺜَﻰ

dan Dia-lah yang menciptakan berpasang-pasangan laki-laki dan perempuan. ” (QS. An-Najm:45)

dan…..

Jawaban no 4

:ﻭَﺃَﻧَّﻪُ ﻫُﻮَ ﺃَﻏْﻨَﻰ ﻭَﺃَﻗْﻨَﻰ

dan Dia-lah yang memberikan kekayaan dan KECUKUPAN.” (QS. An-Najm:48)

Ternyata jawaban yang no 4 mayoritas dari kita sudah BERBURUK SANGKA kepada Allah !

Sesungguhnya Allah hanya memberikan kekayaan dan kecukupan kepada hamba-hamba Nya

BUKAN “kemiskinan” seperti yang telah kita sangkakan…

استغفرالله العظيم

 Ternyata yang menciptakan kemiskinan adalah diri kita sendiri.

 Kemiskinan itu selalu kita bentuk dalam mindset / pola pikir kita.

 Itulah hakikatnya, mengapa orang-orang yang pandai bersyukur walaupun katanya : “hidup cuma pas-pasan” (alias “kecukupan”) tapi ia tetap bisa tersenyum BAHAGIA???

 Karena ia merasa CUKUP, bukan merasa MISKIN seperti kebanyakan orang lainnya. 

Lalu….,

Seberapa “BENAR” kah (jawaban) Anda ?!!

Semoga kita termasuk dari golongan orang-orang yang selalu merasa cukup dan selalu bersyukur dalam segala hal…. Syukur Nikmat, harap berkah dari Allah !

Aamiin